Nov 24, 2018

Kiamat.. ⏳

https://www.youtube.com/watch?v=NtW9USOw7fc

JANGAN SALAH MENCINTAI…

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

المَرْءُ مَعَ مَنْ أَحَبَّ “

Seseorang bersama dengan yang dicintainya” (HR Al-Bukhari no 6169)

📌 Fenomena menyedihkan tatkala banyak kaum muslimin (terutama dari golongan pemuda) yang sangat mencintai para pelaku maksiat, bahkan mereka dari kalangan orang-orang kafir !! (terutama para pemain film & penyanyi serta olahragawan). Foto orang-orang kafir tersebut dipajang di kamar-kamar mereka, menjadi penyejuk pandangan mereka…. sebelum dan tatkala bangun tidur…
Bahkan mereka meniru gaya berpakaian orang-orang kafir tsb…
mereka hafalkan lantunan-lantunan orang-orang kafir tsb…
mereka pelajari perjalanan hidup orang-orang kafir tsb…!!

📌 Jika salah seorang dari mereka ditanya tentang sejarah, nama dan nasehat-nasehat Abu Bakar…Umar… Imam Syafii ?, maka terdiamlah ia… !!! Bahkan kecintaan sebagian mereka sudah sangat mendalam kepada orang-orang kafir tsb, terbukti tatkala para artis tsb datang ke negeri-negeri kaum muslimin maka merekapun berbondong-bondong menyambut para idola mereka yang kafir, hingga ada yang histeris tatkala menyaksikan idolanya, bahkan ada diantara mereka yang pingsan…. karena terlalu gembira..? Apa yang akan mereka perbuat dengan sabda Nabi “Seseorang (dikumpulkan diakhirat kelak) bersama yang ia cintai” ???!!!

KARENANYA…
cintailah orang-orang sholeh…
Tirulah gaya hidup mereka…
patuhilah petuah-petuah mereka..
yaitu orang-orang yang jika kita mengingat mereka… maka kita akan mengingat akhirat…

Al-Imam Asy-Syafi’i rohimahulloh pernah berkata dengan penuh tawadhu

Aku mencintai orang-orang saleh meski aku bukan dari mereka
Aku berharap, dengan mencintai mereka, aku nanti mendapatkan syafa’at

Dan aku membenci orang yang maksiat adalah dagangannya

Ust. Firanda Andirja MA , حفظه الله تعالى

 @DiariesImage
•═════◎◎۩❁۩◎◎═════•

Nov 18, 2018

Mengejek Orang yang Berbuat Dosa

Jangan merasa diri bisa selamat dari dosa sehingga meremehkan orang lain yang berbuat dosa. Dan meremehkannya pun dalam rangka sombong, “Kamu kok bisa terjerumus dalam zina seperti itu? Aku jelas tak mungkin.”

Dari Mu’adz bin Jabal, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ عَيَّرَ أَخَاهُ بِذَنْبٍ لَمْ يَمُتْ حَتَّى يَعْمَلَهُ

“Siapa yang menjelek-jelekkan saudaranya karena suatu dosa, maka ia tidak akan mati kecuali mengamalkan dosa tersebut.” (HR. Tirmidzi no. 2505. Syaikh Al-Albani berkata bahwa hadits inimaudhu’). Imam Ahmad menjelaskan bahwa yang dimaksud adalah dosa yang telah ditaubati.

Hadits di atas bukan maknanya adalah dilarang mengingkari kemungkaran. Karena menjelek-jelekkan mengandung kesombongan (meremehkan orang lain) dan merasa diri telah bersih dari dosa. Sedangkan mengingkari kemungkaran dilakukan lillahi Ta’ala, ikhlas karena Allah, bukan karena kesombongan.

Semoga Allah memberikan hidayah demi hidayah.

Oleh: Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal حفظه الله تعالى
========================

Broadcasted by Islam itu Indah
- Instagram: @islamituindah.id
- Line: @islamituindah (pakai @) atau klik: http://line.me/ti/p/0islamituindah
- Telegram channel: @islamindah

Mutiara_Sunnah 💢💠

📝 TUJUH PERINTAH NABI SHALLALLAHU 'ALAIHI WA SALLAM

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

✅ Sahabat yang Mulia Abu Dzar Al-Ghifari radhiyallahu'anhu berkata,

 "Kecintaanku (Rasulullah) shallallahu'alaihi wa sallam memerintahkan kepadaku tujuh perkara:

1) Beliau memerintahkan aku untuk mencintai orang-orang miskin dan mendekat kepada mereka.

2) Dan beliau memerintahkan aku untuk melihat kepada yang lebih rendah dariku (dalam perkara duniawi) dan tidak melihat kepada yang lebih tinggi dariku.

3) Dan beliau memerintahkan aku untuk menyambung kekerabatan (hubungan keluarga) walau mereka berlaku kasar kepadaku.

4) Dan beliau memerintahkan aku untuk tidak meminta-minta apa pun kepada seorang pun.

5) Dan beliau memerintahkan aku untuk mengatakan yang benar walau pahit.

6) Dan beliau memerintahkan aku untuk tidak takut terhadap celaan orang yang mencela di jalan Allah.

7) Dan beliau memerintahkan aku untuk memperbanyak dzikir:

لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ

"Laa haula wa laa quwwata illaa billaah" (tidak ada upaya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah), karena ia termasuk simpanan di bawah 'Arys (dalam riwayat yang lain: karena ia termasuk simpanan di surga)."

📚 [HR. Ahmad, Ash-Shahihah: 2166]

وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم

💻 Sumber: http://www.taawundakwah.com/mutiara-sunnah/tujuh-perintah-nabi-shallallahu-alaihi-wa-sallam-2/

══════ ❁✿❁ ══════